Senin, 16 Mei 2016

✿ ‘Air Terjun Kapas Biru’, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang.



[Seputar Air Terjun di Indonesia]
‘Air Terjun Kapas Biru’, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang.

Nama Lumajang di Jawa Timur memang sedang naik daun. Salah satu destinasi wisata alam yang bisa traveler kunjungi adalah Air terjun Kapas Biru. Traveler dapat menikmati segarnya air terjun hingga main arung jeram! ‘Air terjun Kapas Biru’ adalah sebuah air terjun tunggal yang terletak di Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, Kecamatan Pronojiwo ini berada di Lumajang. Berbatasan dengan Kecamatan Ampelgading yang masuk Kabupaten Malang.


Jika ditempuh dari Lumajang, lokasinya berada sekitar 300 m setelah Lapangan Pronojiwo. Setelah persimpangan ke kiri, nanti akan ada banner di sebelah kiri jalan bertuliskan Air Terjun Kapas Biru.

Sedangkan jika ditempuh dari Kota Malang, akan memakan waktu kurang lebih 2-3 jam. Melalui rute Malang - Turen - Dampit - Ampelgading - Pronojiwo. Setelah melewati kantor polisi Pronojiwo, tidak jauh dari polsek ada jalan tikungan, lalu akan ada banner di sebelah kanan jalan bertuliskan Air Terjun Kapas Biru.


Untuk menuju air terjun ini bisa menggunakan mobil ataupun motor. Tenang saja, karena di sana sudah ada parkir untuk kendaraan yang disediakan oleh warga sekitar. Untuk parkir cukup membayar Rp 5.000 rupiah saja. Dari tempat parkir ini traveler harus jalan kaki kurang lebih 1 km dengan kondisi jalan yang lumayan ekstrim. Tapi tenang saja, warga sekitar sudah membuatkan jalannya menggunakan beton walaupun hanya di beberapa titik tapi cukup aman.


Tapi tetap traveler saja harus berhati-hati karena jalannya menurun. Dan disarankan untuk memakai sepatu atau sandal gunung supaya tidak licin. Sebelum melewati jalanan dari tempat parkir ini, Anda harus membayar biaya masuk dulu, sekitar Rp 5.000 per kepala. Mungkin dana ini akan digunakan untuk membangun jalan menuju air terjunnya agar bisa lebih nyaman.


Setelah membayar Anda akan menuruni tebing. Tapi tenang, sudah ada jalan setapaknya kok. Lalu akan ada sebuah tangga dari beton yang hanya dapat dilewati secara bergantian. Tidak jarang jalanan berlumpur juga harus dilewati. Maklum saja, memang jalan untuk menuju ke air terjun adalah jalan dari kebun warga sekitar. Lalu Anda akan menyeberang jembatan bambu sebelum akhirnya sampai di Air Terjun Kapas Biru. 






Ya Allah... semoga yang membaca artikel ini :
¤ Muliakanlah orangnya… Yang … Semoga tergerak hatinya untuk bersedekah… Yang laki2 entengkanlah kakinya untuk belum menemukan jodoh semoga lekas dipertemukan... Yang belum mendapatkan keturunan semoga cepat mendapatkannya melangkah ke masjid… Bahagiakanlah keluarganya… Luaskan rezekinya seluas lautan… Mudahkan segala urusannya… Kabulkan cita-citanya… Jauhkan dari segala Musibah, Penyakit, Prasangka Keji… Jauhkan dari segala Fitnah, Berkata Kasar dan Mungkar. Aamiin ya Rabbal'alamin.


 “Bila kau tak tahan lelahnya belajar maka kau harus tahan menanggung perihnya kebodohan” (Imam Syafi’i)

 
;